akses.co – Menajemen PSMS Medan resmi mengontrak 20 pemain lokal untuk mengarungi kompetisi Liga 1 dan Piala Presiden 2018, Kamis (11/1/2018) di Medan. Manajemen mengklaim menggelontorkan nominal sebesar Rp10 miliar untuk pemain tersebut selama musim ini.
Rencana melakukan penandatanganan kontrak tersebut sebelumnya direncanakan bergulir usai Piala Presiden 2018, namun akhirnya dipercepat.
“Awalnya memang setelah Piala Presiden baru pemain dikontrak, namun kami sudah sampaikan kepada pembina Pak Edy (Edy Rahmayadi) dan beliau setuju sebelum Piala Presiden pemain dikontrak,” ujar Chief Executive Officer (CEO) PSMS, Dodi Taher di Komplek Stadion Kebun Bunga Medan, Kamis (11/1/2018).
Untuk diketahui, 20 pemain tersebut merupakan pemain yang sudah dipertahankan sebelumnya atau pilar Ayam Kinantan di Liga 2 lalu, selebihnya ada delapan pemain baru didatangkan untuk menambah amunisi skuad Ayam Kinantan pada Liga 1 musim 2018.
Pada posisi penjaga mistar gawang, PSMS menggunakan jasa Ahmad Fauzi, Abdul Rochim dan Dhika Bhayangkara. Ada M Roby, Roni Fatahillah, Dani Pratama, Fredyan Wahyu, Gusti Sandria, Firza Andika, Wanda Syahputra, Amarzukih dan Jajang Sukmara di lini pertahanan.
Kemudian lini tengah ada Legimin Rahardjo, Alwi, Suhandi, Erwin Ramdhani, Frets Butuan, Choiril Hidayat, Abdul Aziz dan Antoni Nugroho. Sementara untuk pemain lokal pada lini depan mereka belum ada setelah mencoret Yongki Aribowo, eks pilar timnas.
Soal dana Rp10 miliar untuk mengontrak pemain, Dodi menilai itu merupakan langkah konkret manajamen untuk menjawab kegelisahan pemain. “Artinya dengan melakukan penandatanganan kontrak ini, kami sudah berikan kejelasan kepada pemain lokal. Tidak ada lagi kata-kata nasib pemain belum jelas di sini. Jadi mereka juga bisa merasakan bahwa mereka bagian dari skuad PSMS,” ucap Dodi.
Sebelumnya, PSMS juga telah merekrut dua pemain asing, Reinaldo Lobo dan Sadney Urikhob untuk mematangkan persiapan menyongsong Piala Presiden dan Liga 1 musim ini.(sam)
 di Medan.){kind=link}