akses.co – Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin menyampaikan pelayanan publik yang disediakan Pemko Medan saat ini semakin baik. Itu disebabkan semakin baiknya kesadaran dan orientasi kerja ASN dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Hal ini disampaikan Eldin saat membuka diskusi publik yang diselenggarakan Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara, Sabtu (10/3/2018). “Insya Allah, apa yang kami lakukan ini adalah yang terbaik untuk warga Kota Medan. Kami sudah berusaha memberikan layanan yang terbaik agar masyarakat tidak sulit lagi menerima pelayanan,” kata Eldin.
Dirinya mencontohkan pelayanan publik yang ada di Badan Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Kota Medan. Disana sudah berjalan dengan baik by sistem. Meskipun saat ini para pemohon masih datang ke kantor untuk pengurusan, namun akan disiapkan dalam beberapa waktu ke depan pelayanan secara online berbasis aplikasi tanpa pemohon harus datang ke kantor menggunakan lembaran kertas-kertas konvensional. Dia juga menegaskan akan menindak tegas apabila ada aparatur yang terbukti ketahuan melakukan praktek-praktek pungli dalam pelayanan publik.
Dirinya juga menghimbau kepada masyarakat Kota Medan agar mulai peduli dengan dirinya sendiri dengan cara melakukan pengurusan berkas secara mandiri atau tidak melalui calo-calo yang tidak bertanggung jawab. Sebab, pengurusan di kantor-kantor pemerintah sudah tidak sulit lagi. “Sistem sudah transparan. kami bisa mengawasi langsung proses berkas. Saya tegaskan tidak ada pungli,” tegasnya.
Kesempatan itu juga digunakannya untuk menjelaskan kondisi layanan e-KTP kepada masyarakat Kota Medan. Layanan e – KTP semakin baik. Hanya saja jatah blangko e-KTP masih belum sempurna. Ditambah lagi dengan masih banyaknya warga Kota Medan yang belum merekam data dirinya.
Ketua Ombudsman RI Perwakilan Wilayah Sumut, Abiyadi Siregar mengatakan, kegiatan ini bertema pelayanan pengurusan e-KTP. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Ombudsman RI ke-18. Dirinya menjelaskan, hasil survey Ombudsman di 2016 kepada 16 OPD di Pemko Medan, Kota Medan meraih zona hijau. Ini menunjukka pelayanan publik di Kota Medan sudah berjalan baik.
“Diharapkan apa yang telah diraih Pemko Medan saat ini bisa dipertahankan dan jika perlu dapat ditingkatkan sampai memperoleh tingkat kepuasan publik yang baik,” kata Abiyadi Siregar. (eza)
