31 C
Medan
Jumat, 20 September 2024

Kalahkan PSPS 3-0, PSMS Songsong Kompetisi Sesungguhnya

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

akses.co – Rangkaian ujicoba yang dilakoni PSMS Medan tuntas dengan kemenangan setelah menekuk tamunya, PSPS Riau, tiga gol tanpa balas di Stadion Teladan Medan, Sabtu (17/3/2018) malam.

Usai imbang tanpa gol di babak pertama, tiga gol kemenangan bagi tim berjuluk Ayam Kinantan terjadi pada babak kedua. Adalah Dilshod Sharofetdinov, gelandang asal Uzbekistan yang menjadi kunci kemenangan PSMS Medan. Dilshod sukses memberikan dua assist bagi dua gol tim asuhan pelatih Djadjang Nurdjaman yang dilesakkan Sadney Urikhob menit 49 dan Frets Butuan lima menit berselang. Sementara bek tengah Reinaldo Lobo menuntaskan kemenangan dengan golnya menit 62.

Di babak kedua, PSMS memulai babak dengan permainan cepat. Itu terbukti pada menit 49 gol tercipta setelah Dilshod Sharofetdinov memberikan umpan kepada Sadney.

Tak berselang lama, menit 56, lagi-lagi pemain asing asal Uzbekistan, Dilshod Sharofetdinov memberikan umpan terarah dan cantik dari luar kota penalti tepat ke arah Frets Listanto Butuan yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang PSPS. Skor pun berubah 2-0. Selanjutnya, menit 62, giliran Reinaldo Lobo mencetak gol.

Usai pertandingan, Djanur-sapaan Djadjang-mengakui sosok Dilshod Sharofetdinov adalah man of the match pada pertandingan itu. Meski usianya tak muda lagi, pemain asal Uzbekistan ini mampu menjadi jenderal di lapangan tengah. Beberapa kali umpan panjang dan terarahnya membahayakan lini pertahanan lawan. Termasuk dua umpan apik untuk gol pertama dan kedua PSMS.

“Penampilan Dilshod sangat bagus. Dia sudah terlihat seperti jenderal lapangan dengan umpan-umpan bagus kepada pemain depan. Pada pertengahan babak kedua sengaja saya tarik dia keluar bukan karena jelek, tapi harus menjaga agar tim ini tetap konsisten,” aku Djanur.

Selain itu, laga di Stadion Teladan Medan tersebut disebutkannya sudah mirip seperti kompetisi sebenarnya. “Atmosfernya dapat, karena kami selama ini uji coba di luar (Stadion Teladan) termasuk saat di Piala Presiden. Dengan persiapan yang ada, saya cukup puas dengan penampilan pemain, termasuk dengan berjubelnya penonton, saya ucapkan terima kasih. Karena bagaimana pun menambah semangat pemain,” ujarnya usai pertandingan.

Pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengakui permainan timnya pada babak pertama masih terlihat buru-buru, sehingga tidak satupun gol tercipta. Sementara, Asisten Pelatih PSPS, Sipendri menilai, faktor kelelahan jadi alasan kekalahan timnya. “Di babak pertama kami bisa mengimbangi, tapi karena rwcovery kurang, stamina pemain kedodoran,” ucapnya. (sam)

- Advertisement -spot_img

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca