akses.co – Ternyata, penyebab runtuhnya lantai 37 proyek gedung The Manhattan, Jalan Gatot Subroto, Medan, Minggu (28/01/2018) lalu dikarenakan adanya penumpukkan material di lantai paling atas condominium yang sedang dalam proses finishing itu.
Engineering Manager Proyek The Manhattan, Medan, Mujiono mengungkapkan sebelum kejadian, pihaknya sedang melakukan pengecoran di lantai atas, lantai 37 proyek The Manhattan.
“Saat itu, petugas operator lantai 37 telah menginformasikan ke petugas di lantai bahwa kondisi di lantai 37 itu sedang berserak. Namanya, juga sedang dilakukan pengecoran. Namun, karena komunikasi kurang lancar, pompa mesin dari bawah terus mengirim semen dari bawah. Akibatnya, terjadilah penumpukan material diatas,” jelasnya saat sidak Komisi D DPRD Kota Medan ke proyek The Manhattan tersebut, Selasa (30/01/2018).
Mujiono menambahkan akibat penumpukkan semen dan material tersebut, satu bidang lantai atau satu as di lantai 37 itu tidak tahan menahan beban dan menyebabkan robohnya lantai tersebut.
“Cuma satu as saja kok yang roboh dan kami sudah memeriksa kondisi teman-teman, tidak ada yang jadi korban. Policeline yang dipasang aparat kepolisian pun sudah dibuka kembali,” ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi D DPRD Kota Medan, Parlaungan Simangunsong mengingatkan kepada PT PP selaku pihak yang membangun proyek The Manhattan agar lebih berhati-hati lagi dalam menyelesaikan pembangunan proyek yang terdiri dari mall dan condominium itu.
“Untuk itu, kita berencana akan menggelar RDP dengan mengundang manajemen Manhattan dan dinas terkait untuk mendudukkan masalah ini dengan jelas. Karena kita perlu tahu juga izinnya sudah sesuai atau belum, Amdal Lalinnya dan lainnya,” ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, bangunan rubuh lantai 37 proyek The Manhattan sempat menjadi viral di sosial media, Minggu (28/01/2018) pagi. Namun sayang, belum diketahui apakah penyebab terjadinya kejadian itu. (din)
