akses.co – Hingga hari kelima belas kedatangan jemaah Calon Haji (Calhaj) Indonesia di Tanah Suci, jumlah Calhaj wafat mencapai 17 orang.
Dari ke 17 Calhaj yang wafat di Tanah Suci, 1 diantaranya Calhaj dari embarkasi Medan, atas nama, Katio Simanjutak (59) warga Kota Medan yang tergabung di Kelompok Terbang (Kloter) 2.
Informasi itu sesuai dengan data yang dirilis di laman www.kemenag.go.id, Selasa (31/07/2018).
“Dua jemaah yang wafat di Saudi masing-masing atas nama Zainal Abidin Yusuf (60) asal kloter UPG-04 dan Ame Omon Jasan (55) asal kloter JKS-31,” jelas Kepala Seksi (Kasi) Media Center Haji (MCH) Daker Bandara, Abdul Basyir.
Menurut penjelasan Abdul Basyir, sebagian besar jenazah akan dimakamkan di Baqi.
Berikut nama-nama Calhaj yang wafat di Tanah Air :
1.Sukardi Ratmo Diharjo (59), jemaah haji Kloter JKS-1;
2. Hadia Daeng Saming (73) kloter 5 embarkasi Makassar;
3. Ade Akum Dachyudi (67) asal Kloter JKS-13;
4. Sunarto Sueb Sahad (57) Kloter 15-SOC; dan
5. Siti Aminah Rasyip (57) asal Tegalsari, Batang, Jawa Tengah, jemaah kloter 5-SOC.
6. Machyar Sahromi Muhammad Thaif (78) warga Garut, Jawa Barat, Kloter JKS-6;
7. Katio Simanjutak, 59, warga Medan jemaah kloter MES-2;
8. Sanusi Musthofa Khafid (73) asal SUB-06;
9. Mohammad Sholeh bin Abu Bakar (74) asal SUB-23;
10. Nordiani Bahrani Kursani (53) warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan, asal kloter BDJ-03;
11. Supriyati Teguh Adam (51) warga Kabupaten Batang, Jawa Tengah, jemaah Kloter SOC-5;
12. Widodo bin Jimin (JKS-35);
13. Abdullah Noor bin Sidik (72), warga Brebes yang tergabung dalam kloter SOC-13;
14. Rasnam Ponidjan (64) dari kloter SUB-23; dan
15. Adang Aliyudin Satibi (61) dari kloter JKG-05.
16. Zainal Abidin Yusuf (60) asal kloter UPG-04, dan
17. Ame Omon Jasan (55) asal kloter JKS-31.
 Indonesia di Tanah Suci, jumlah Calhaj wafat mencapai 17 orang.){kind=link}