akses.co – Dinas Pariwisata Kota Medan mencanangkan program untuk menarik wisatawan asing maupun wisatawan lokal untuk datang ke Kota Medan. Program tersebut merupakan karnaval budaya.
Rencananya karnaval tersebut diselenggarakan 1 Juli 2018 mendatang atau bertepatan dengan HUT Kota Medan.
Kadis Pariwisata Kota Medan, Agus Suriyono menjelaskan, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan konsultan yang menangani Festival Jember. Dimana, kegiatan itu berhasil mendunia dan dikenal luas. Sehingga setiap tahun banyak wisatawan asing datang untuk melihat kegiatan tersebut. “Kami sudah komunikasikan dan nanti akan dibahas dengan mereka apa yang mau dibuat untuk karnaval budaya di Medan. Mengingat mereka berhasil menjadikan Festival Jember menjadi salah satu program dunia,” ungkapnya, Senin (30/4/2018).
Agus menjelaskan, pihaknya harus memikirkan program yang berkaitan yang menggerakan ekonomi kreatif. Sebab, Kota Medan tidak punya destinasi wisata berkaitan alam. Medan merupakan kota jasa. “Kami mulai memikirkan membuat program yang menarik wisatawan asing maupun lokal untuk datang. Tidak hanya sekadar untuk jalan – jalan, tapi MICE. Mengingat Medan merupakan kota jasa. Salah satu contoh Gelar Melayu Serumpun. Kami menggandeng DMMI untuk menggandeng negara – negara mayoritas etnis melayu,” tambahnya. (eza)