akses.co – Ada-ada saja tingkah bapak anak ini. Niat mau membuat laporan ke kantor polisi eh tak tahunya malah ditahan. Sebab keduanya membuat laporan hoax alias laporan palsu pada polisi. Bapak anak tersebut bernama Warsito (51) dan Aldi Hidayatullah (18) warga Jalan Tuba III, Kelurahan Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai.
Dari kedua tersangka ini polisi menyita barang bukti laporan polisi LP/2241/X/2017/Sektor Percut Seituan, 1 lembar fotocopy BPKB BK 2946 AGZ, 1 lembar fotocopy rekening koran pembayaran angsuran sepeda motor BK 2946 AGZ dan 1 lembar surat keterangan jaminan dari PT Summit Oto Finance 2017.
Kapoksek Percut Seituan Kompol Pardamean H didampingi Kanit Reskrim Iptu Philip Purba pada wartawan mengatakan awalnya kedua Aldi Hidayatullah mendatangi Polsek Percut Seituan dengan maksud buat laporan bahwa sepeda motornya dirampok saat melintas di Jalan Kapten Batu Sihombing Komplek TVRI, Kecamatan Percut Seituan oleh dua orang pria.
“Tersangka Aldi membuat laporan palsu atas suruhan orangtuanya, Warsito. Setelah kita interogasi ternyata sepeda motor itu telah dijual tersangka dengan alasan butuh uang,” beber Kompol Pardamean H.
Kata Pardamean lagi, dalam laporannya tersangka dirampok di kawasan Jalan Kapten Batu Sihombing oleh dua orang menggunakan pisau dan ternyata tersangka tidak ada dirampok sesuai dengan apa yang dijelaskannya pada polisi.
“Tersangka Aldi sebenarnya enggak dirampok. Kita interogasi lagi rupanya ayahnya lah yang menyarakan agar Aldi buat laporan palsu. Jadi sama sekali tersangka enggak dirampok. Tersangka terbukti membuat laporan palsu,” ungkapnya lagi.
Sebelumnya, Polsek Percut Seituan juga meringkus Rustam Batu Bara (51) yang membuat laporan palsu. (did)
