26 C
Medan
Minggu, 8 September 2024

Banjir Melanda di Kecamatan Sei Balai, Masyarakat Desa Kwala Sikasim Harapkan Perhatian Pemerintah

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

BATU BARA, aksesco.id – Musim penghujan mulai melanda, empat Dusun di Desa Kwala Sikasim Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara dilanda banjir yang diakibatkan intensitas curah hujan yang tinggi serta luapan air sungai.

Keempat Dusun tersebut yakni di Dusun IV, V, VI, dan VII yang sampai saat ini masih menggenangi permukiman warga setempat hingga empat hari lamanya, Rabu (06/09/2023).

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pemukiman warga yang terdampak banjir ini setidaknya menggenangi 375 Keluarga, dan menggenangi hingga 90 Hektar lahan sawah, yang berakibat menyebabkan gagal panen.

Dilokasi banjir, tokoh muda Kabupaten Batu Bara Ismail, SH menyampaikan aspirasi masyarakat setempat, menyebutkan bahwa masyarkat menyayangkan atas kinerja Pemkab Batu Bara, melalui BPBD yang dinilai tidak ada tindakan untuk meninjau kelokasi terdampak banjir dibeberapa lokasi di Kecamatan Sei Balai.

“Hingga hari ini masyarakat tidak mendapat bantuan atas di landanya banjir besar di Dusun VI, IV Serta Dusun 5 dan 2 yang terdampak banjir,” sebutnya.

Ia menyebutkan, masyarakat hanya bisa sedih melihat seorang pemimpin di Desa mereka dan Camat SEI Balai yang tidak peduli hanya melihat saja dan tidak mengambil tindakan siaga 1 atau memberi bantuan tenda-tenda. Dengan harapan masyarakat yg terdampak banjir bisa merasa tenang dengan kondisi yg di alaminya saat ini.

“Respon Bupati Bara yang dengan akhir masa jabatannya tidak pernah meninjau langsung keadaan masyarakat yang terdampak banjir. Masyarakat menginginkan turunnya Bupati Batu Bara Ir. Zahir di Desa Kwala Sikasim yang terdampak banjir ini, agar mengetahui bahwa masyarakat mengharapkan kedatangan beliau untuk mengetahui warganya yang lagi di timpa bencana,” sebut Ismail kepada wartawan.

Sementara itu salah seorang warga setempat saat diwawancarai pinta perhatian Pemerintah Kabupaten Batu Bara atas penanganan dan solusi agar Desa mereka Kwala Sikasim tidak terdampak banjir hingga berkepanjangan.

“Minta tolong sama perangkat Desa, ataupun sama Bapak Bupati bagaimana cara penanganan Desa kami ini biar supaya kami ini tidak kena banjir, atau bagaimana solusinya seperti parit-parit ini dibersihkan. Tengoklah kami ini macam mana cerita kami ini tolonglah kami sekian hari dah kena banjir,” ungkap warga.

Kepala BPBD Baru Bara Ahmadan Chair dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp nya, sebut bahwa pihaknya telah melakukan pembuatan posko sementara.

“Kalau-kalau debit air dan mungkin ada warga yang harus dievakuasi dari tempat yang basah kedaerah kering,” sebutnya.

Saat ditanyakan berapa Desa yang dilanda banjir di Kecamatan Sei Balai, Ahmadan Chair ungkap, saat ini terpantau hanya Desa Siajam, dan kebanyakan melanda areal persawahan, dan rumah penduduk didaerah bantaran sungai saja, sedangkan yang lainnya masih sebatas halaman rumah dan teras-teras rumah.

“Hal ini bertepatan dengan pasang tinggi dan curah hujan tinggi, sehingga aliran air sungai melambat oleh karena permukaan air laut juga tiggi,” ungkap Kepala BPBD Baru Bara. (firs)

- Advertisement -spot_img

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]
- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca