BATU BARA, aksesco.id – Ditengah semarak HUT ke-17 Kabupaten Batu Bara yang digelar secara mewah selama tiga hari, dan menjelang masa jabatan Bupati Zahir yang berakhir di tanggal 27 Desember 2023 ini, ternyata menyisakan kekecewaan dihati ASN setempat.
Pasalnya meski perjalanan tahun 2023 tinggal menghitung hari, dan kepemimpinan Bupati saat ini akan berakhir, namun Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi ASN non guru dan tunjangan sertifikasi guru tak kunjung diterima. Kondisi genting ini praktis membuat ASN semakin gundah.
Keterangan salah seorang ASN non guru di lingkungan Pemkab Batu Bara, terakhir mereka menerima TPP di akhir bulan September 2023 lalu.
Praktis TPP mulai Oktober hingga Desember 2023 tertunggak alias belum dicairkan hingga saat ini.
“Terakhir kami terima akhir September”, jawab ASN tersebut dikonfirmasi wartwan, Senin (11/12/2023).
Senada dengan itu, menurut penjelasan salah seorang guru yang minta identitasnya dirahasiakan menjelaskan, bahwa tunjangan sertifikasi guru untuk triwulan ketiga (Juli , Agustus, September) baru dibayarkan pada 24 November silam.
Sementara untuk triwulan keempat (Oktober, Novber, Desember) hingga hati ini belum diketahui kapan realisasi pencairannya.
Namun isu yang beredar, menyebutkan TPP dan tunjangan sertifikasi akan dicairkan pada 22 Desember 2023 ini.
Sementara dihubungi lewat teleponnya, Sekdakab Batu Bara Norma Deli Siregar membenarkan hal itu.
“Benar TPP yang telah dibayarkan baru hingga September sementara untuk Oktober akan segera dibayarkan. Sementara untuk November dan Desember kita tunggu hingga akhir bulan ini,” terangnya.
Sementara itu, Kadis Pendidikan Kabupaten Batu Bara Adnan Haris, tidak menampik tertunggaknya pembayaran tunjangan sertifikasi guru.
Ia menyebutkan, kendalanya hanya dalam proses dan tunjangan sertifikasi guru, baru akan diusahakan cair sebelum akhir tahun 2023 ini. (firs)
