akses.co – Langkah Dwi Prastyo melaporkan dugaan penistaan agama yang dilakukan akun facebook Nobel Sllu Giawa harus tertunda. Pasalnya, pihak Polsek Sunggal malah menyarankan agar laporan tersebut dilayangkan ke Polrestabes Medan.
Baca : Lagi, Komentar di FB Lecehkan Islam di Medan
Kepada akses.co, Jumat (28/7/2017), Dwi menyebut, pihak Polsek yang menerima menyarankan agar laporan tersebut dilayangkan ke Polrestabes. “Kata petugas yang menerima kami lebih baik laporan ini kami sampaikan ke Polres. Katanya, kalau diselesaikan di sini panjang nanti, bagus ke Polres,” ucap Dwi.
Menurut Dwi, petugas di Polsek Medan Sunggal tersebut menyebut bahwa persoalan itu bakal panjang. “Katanya lagi, ini pasti panjang masalahnya. Tapi saya insya Allah nggak takut karena saya tidak salah. Ada buktinya kok,” ucapnya.
Dwi yang mengaku tidak tahu jalan ke Polrestabes Medan menyebutkan akan lebih dulu berkoordinasi dengan pengurus klub suporter Kampak FC atas kasus tersebut. “Kami nanti malam mau ke sekret (sekretariat) Kampak FC Pusat, dan berkasnya kami sampaikan ke pengurus, biar pengurus yang laporkan dugaan penistaan agama akun facebook Nobel sllu Giawa itu,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Di media sosial facebook kembali muncul tulisan bernada merendahkan agama Islam, kali ini lewat akun facebook bernama Nobel Sllu Giawa. “Tuk pa negara islam d banggakan islam itu kapret tai laso” demikian isi isi salah satu komentarnya. (sam)